AKAN SELALU ADA JALAN BAGI YANG MAU BERBUAT

Safaruddinufe1121@gmail.com

TRANSLATE



JapaneseGermanEnglishFrenchSpainChinese SimplifiedArabicRussian

Translate

visitor

Sabtu, 02 November 2013

PEMBAHASAN EVALUASI PRESTASI BELAJAR



PEMBAHASAN
EVALUASI PRESTASI BELAJAR

A.Pengertian Evaluasi
          Evaluasi adalah serangkaian kegiatan untuk memperoleh,menganalisis,dan menafsirkan proses  dan  hasil  belajar  siswa  yang  dilakukan   secara sistematis dan berkesinambungan sehingga   menjadi   informasi   yang   bermakna   dalam   pengambilan   keputusan   untuk menentukan tingkah keberhasilan pencapaian kompetensi yang telah ditentukan.1)
           Adapun pendapat-pendapat yang dikemukakan ialah:
a.     Menurut Tardif(1989)
     Evaluasi adalah assesment  yang berarti proses penilaian untuk menggambarkan prestasi yang dicapai seoarang siswa sesuai criteria yang telah ditetapakan.Selain itu,kata evaluasi dan assessment  searti dan relative lebih Masyhur dalam dunia pendidikan kita yakni tes,ujian,dan ulangan.
b.     Menurut Peety(2004)
     Evaluasi adalah pengungkapan dan pengukuran hasil belajar yang pada dasarnya merupakan proses penyusunan deskripsi siswa,baik secara kuantitatif maupun kualitatif.2)
            Selain itu,bedasarkan UU sisdiknas No. 2 Tahun 2003 Pasal 58(1)evaluasi hasil belajar peserta didik dilakukan untuk memantau proses kemajuan,dan perbaikan hasil belajar peserta didk secara berkesinambunagn.Oleh karena itu,maka evaluasi belajar seyogianya dilakukan guru secar terus menerus dengan berbagai cara,bukan hanya pada saat-saat ulangan terjadwal atau saat ujian belaka.
             Dengan   penggunaan   sistem   evaluasi   yang   tepat,  maka   diketahui   tingkah  laku kemajuan,kelemahan,dan   hambatan-hambatan   peserta    didik   dalam belajat.sehingga hal tersebut akan menjadi bahan perbaikan.

B.Ragam Evaluasi
           Pada bagian ini akan dibahas pengukuran keberhasilan belajar baik yang berdimensi ranah cipta,ranah karsa,maupun ranah rasa.
a.     Evaluasi prestasi kognitif
       Mengukur keberhasilan siswa yang berdimensi kognitif(ranah cipta)dapat dilakukan dengan berbagi cara,baik secara tertulis maupun lisan dan perbuatan.
b.     Evaluasi Prestasi Psikomotor
       Cara yang dipandang tepat untuk mengevaluasi keberhasilan belajar berdimensi ranah psikomotor(ranah karsa)adalah observasi.Obervasi,dalam hal ini,dapat diartikan sebagai sejenis tes mengenai peristiwa,tingkah laku,atau fenomena lain,dengan pengamatan langsung.Contoh:evaluasi ranah karsa siswa dalam membuat bendera merah putih.3)
c.      Evalusi Prestasi Afektif
       Dalam merencakan penyusunan instrumen tes prestasi siswa yang berdimensi afektif(rana rasa)jenis-jenis prestasi internalisasi dan karakterisasi,Seyogianya mendapat perhatian khusus.Alasannya,karena kedua jenis prestasi ranah rasa itulah yang lebih banyak mengendalikan sikap dan perbuatan siswa.4)
             Namun pada prinsipnya,evaluasi hasil belajar merupakan kegiatan berencana dan berkesinambungan.Oleh karena itu,ragamnya pun banyak,mulai yang paling sederhana sampai yang paling kompleks.
1.     Evaluasi Sumatif
   Untuk menentukan angka kemajuan/hasil belajar,masing-masing peserta didik yang antara lain untuk pemberian laporan kepada orang tua,penentuan kenaikan kelas dan penentuan lulus tidaknya peserta didik.
       Dengan demikian evaluasi sumatif hasil belajar jangka panjang,yaitu evaluasi hasil-hasil pada akhir caturwulan/semester,akhir tahun ajaran dari keseluruhan program.5)
2.     Evaluais Formatif
       Untuk memberikan umpan balik(feed Back) kepada guru dasar untuk memperbaiki proses belajar mengajar dan mengadakn remedial(perbaikan)program bagi peserta didik.
3.     Evaluasi Penempatan
       Untuk menempatkan peserta didik dalam situasi belajar mengajar yang tepat/program pendidikan yang sesuai dengan tingkat kemampuan(karakteristik)lainnya yang dimiliki.
4.     Evaluasi Diagnostik
      Untuk mengenal latar belakang siswa yang mengalami kesulitan-kesulitan dalam belajar yang hasilnya dapat digunakan sebagai dasar dalam memecahkan kesulitan-kesulitan tersebut untuk dapat membantu memecahkan kesulitan-kesulitan belajar yang di alami oleh siswa-siswa tersebut maka dilaksanakan dengan evaluasi diagnostik.

C.Jenis Evaluasi dan Macam-Macam Tes
1. Jenis Evaluasi
      Dengan memperhatikan evaluasi belajar jangka pendek dan jangka panjang,maka jenis evaluasi prestasi belajar dapat dibagi menjadi tiga macam:
a.     Evaluasi harian yaitu kegiatan evaluasi yang dilakukan sehari-hari,baik diberitahukan lebih dahulu ataupun tidak.
b.     Evaluasi umum yaitu kegiatan evaluasi yang dilakukan pada akhir caturwulan atau semester.
c.      Evaluasi pada akhir tahun ajaran,terhadap siswa tingkat akhir.6)




2. Macam-Macam Tes
           Ditinjau dari alat yang dipergunakan siswa dalam mengerjakan tes dibagi menjadi 3 jenis:
a.     Test tertulis(written test)
b.     Test lisan(oral test)
c.      Test perbuatan(performance test)7)
      Aspek yang bersifat kognitif(ingatan,pemahamn,dan sebagainya)biasanya dinilai melalui tes tertulis ataupun tes lisan.sedangkan tes perbuatan lazimnya dipergunakan untuk menilai aspek kemampuan yang bersifat keterampilan(psikomotor)





     


































                                            DAFTAR PUSTAKA
Departemen Agama RI,Metodologi Pendidikan Agama Islam,Jakarta :   Departemen Agama RI pelita III , 2001.
Abd.RazakL.P, Psikologi Pendidikan,sengkang : Puangrimaggalatung , 2007.
Mustaqim ,Psikologi pendidikan,Cet.I; Semarang :Fakultas tarbiyah IAIN Walisongo Semarang,2000.
Syah Muhibbin, psikologi Pendidikan Dengan pendekatan Baru,Cet. II; bandung:PT.Rosda Karya,1995.













Tidak ada komentar:

Posting Komentar